RANTAI TIPU MUSLIHAT IBLIS YANG MEMBELENGGU 1,5 MILYAR UMAT MUSLIM & ORANG SKEPTIK LAINNYA SELAMA LEBIH DARI 1400 TAHUN
Oleh Fajar Yehuda, 10 Juli 2010
Umat Muslim meyakini bahwa Yesus Kristus (Isa Almasih) tidak disalibkan bahkan mati disalib. Apabila kabar Injil mengenai penyaliban Yesus dapat disangkal maka umat Muslim tidak perlu lagi menggugat tentang kebangkitan Yesus dari kematian, dan kosekuensi yang diterima oleh kami sebagai umat Yesus Kristus adalah iman dan pengharapan kami kepada karya penebusan Yesus menjadi sia-sia dan juga kami pasti masih hidup dalam dosa.
Kepercayaan Muslim atau iman Kristen??? Apabila seandainya Yesus benar-benar tidak disalibkan bahkan mati disalib maka iman Kristen adalah suatu kebohongan besar tetapi apabila Yesus benar-benar mati disalibkan maka kepercayaan Muslim lah yang merupakan kebohongan terbesar dan hal ini sekaligus dapat meragukan kewibawaan Alquran sebagai kitab pemwahyuan langsung dari Allah.
Prinsip saya adalah Kalaupun ada yang nama kebenaran dalam dunia ini, itu pasti hanya ada satu kebenaran. Mengenai penyaliban Yesus, Islam mengklaim bahwa pendapat merekalah yang benar. Mari kita buktikan! Pembahasan di bawah ini saya sadur dari SERI BUKU SAKU YABINA MINISTRY, EDISI 01 MARET 2006, dengan judul YESUS DIGUGAT.
Hal lain yang controversial dalam hidup Yesus selain kelahiran-Nya dari seorang perawan adalah kematian dan penguburan Yesus yang secara eksplisit diceritakan dalam kitab-kitab Injil.
Para teolog liberal dan Jesus Seminar mengakui sifat sejarah Yesus, namun Yesus yang manusia mati, dikuburkan dan tidak bangkit, apalagi naik ke surge. Yesus hanyalah manusia biasa tanpa mujizat. Yesus hanya bangkit dalam iman para pengikut-Nya. Yesus bisa juga mati suri lalu bangkit, tetapi kemudian hari mati secara wajar.
Sebagian pemuka Islam dan orang-orang skeptik yang berpendapat bahwa Yudaslah yang menggantikan Yesus, sebagian lagi berpendapat bahwa Yesus merubah wajah salah satu muridnya, sebagian lagi berpendapat bahwa Yesus hanya pingsan sewaktu disalibkan, dan sebagian lagi berpendapat bahwa Yesus diselamatkan sebelum peristiwa penyaliban?
Dibawah ini adalah beberapa konsep terbaik yang ditawarkan oleh berbagai pihak untuk menyangkal kematian Yesus di atas kayu salib serta kebangkitan-Nya dari kematian:
A. YESUS DIGANTIKAN OLEH ORANG LAIN YANG SERUPA (ATAU YUDAS)
Dalam Alquran disebutkan bahwa Yesus tidak mati disalib, lebih dari itu Yesus tidak disalib dan tempat-Nya digantikan oleh orang lain yang diserupakan dengan Dia.
“Dan karena perkataan mereka: Sesungguhnya kami telah membunuh Almasih, Isa anak Maryam, seorang rasul Allah. Padahal bukanlah mereka membunuhnya dan bukan pula menyalibkannya, melainkan orang yang serupa dengan dia. Sesungguhnya orang-orang yang besalah-salahan tentang Isa itu dalam keraguan, bukanlah dengan pengetahuan, melainkan menurut dugaan saja; dan tidaklah mereka itu membunuh Isa dengan yakin.” (Mahmud Yunus, Tafsir Quran Karim Qs.4:157)
Pandangan Yesus tidak disalib ada dalam Injil Barnabas, karya penganut katolik yang masuk Islam dan ditulis pada abad petengahan (abad ke-13/14). Dalam Injil ini disebutkan tempat Yesus bukan digantikan oleh orang yang serupa dengan Yesus, melainkan digantikan oleh Yudas.
“Lalu oleh mereka diletakkannyalah mahkota duri itu di atas kepala Yudas. ……Dan bersama ia telah dijatuhi pula hukuman mati disalib atas dua orang pencuri.”
(Husein Abubakar & Abubakar Basjmeleh, CV Pelita Bandung)
B. YESUS HANYA PINGSAN
Ahmadiyah mengklaim beragama Islam, namun mempercayai nabi terakhir pendirinya bernama Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad, dan menerima buku Notovitch dan Injil Barabas sebagai kebenaran. Ghulam menyebutkan dalam bukunya “Masih Hidustan Men” (Almasih di India) bahwa:
“Nabi Isa a.s. tidak meninggal di atas salib dan hanya pingsan. Setelah siuman kembali beliau meninggalkan Palestina dan menuju daerah-daerah sebelah timur, untuk menyampaikan ajaran-ajaran beliau kepada suku-suku Isarel yang hilang. Akhirnya beliau meninggal di sana dalam umur 120 tahun.”
(Syafi R. Batuah, NABI ISA, Dari Palestina ke Kashmir, Penerbit jemaat Ahmadiyah Indonesia, 1991, hlm.1. Ahmadiyah percaya Yesus disalib tapi tidak mati)
Ada juga sumber Hindu yang dipercayai kalangan Ahmadiyah yang menyebutkan adanya percakapan (Tanya jawab) antara seorang raja dengan seorang kudus yang bernama Isa yang disebut sebagai ‘anak Tuhan’ yang lahir dari seorang perawan dan berasal luar negeri dan telah muncul sebagai seorang Messiah negerinya.
“Dalam suatu buku berbahasa Sanskrit Bhavishya Maha Purana yang ditulis oleh Suta dalam tahun 3191 Laukia atau 115 Masehi, diceritakan pertemuan raja Shalewahin (tahun 78 Masehi) dengan nabi Isa di Wien (kira-kira 15 km dari Srinagar), dan dikatakan: “Di negeri itu ia (Shalewahin) menapak di Wien seorang yang kelihatannya sebagai seorang raja Saka, yang berkulit putih dan memakai baju putih. Dia (Shalewahin) bertanya siapa dia. Jawabnya ialah bahwa ia Yusashaphat (Yus Asaf) dan dilahirkan oleh seorang dara dan (karena shalewahin tercengang) ia berkata bahwa ia mengatakan yang sebenarnya dan ia berkewajiban membersihkan agama. Raja itu bertanya apa agamanya…Ia menjawab: Agamaku untuk (menimbulkan) cinta, kebenaran dan kesucian dalam hati dan karena itu saya disebutkan ISA ALMASIH. Raja itu pergi setelah memberikan penghormatan kepadanya…”
(Hal.282, Parwa (bab) III, Adhyaya (bagian) II, Shalok (ayat) 9-31, dari terjemahan inggris oleh Dr. Widyavaridi Ahiv Nath Shastri)
Hasnain berteori lebih lanjut bahwa keluarga sisa-sia Yahudi yang terasing itu ada yang bernama Basharat Saleem yang mengaku keturunan dari Jus Asaf yang dipercayai sebgai Yesus dari Palestina dan yang kuburannya masih bisa ditemukan di Srinagar, Kashmir sampai sekarang. Kuburan Maryam juga disebut ada diatas bukit kota Murree, Pakistan utara.
Sumber sama yang digunakan Ahmadiyah dan Hasnain yang menyebut soal “Isa Almasih” dan juga fakta keduanya menyetujui buku Notovitch yang bohong menunjukkan pengaruh teologi Islam dan alasan yang direkayasa untuk menunjukan suatu ketidaksetujuan.
C. YESUS DISELAMATKAN DARI KEMATIAN DAN AKHIRNYA BERKELUARGA
Pandangan yang mirip dengan Ahmadiyah dan Hasnain di atas adalah pandangan Barbara Thiering, seorang teolog Australia. Ia menulis buku yang berjudul “Jesus and the Riddle of the Dead Sea Scrolls,” mengatakan hal yang sama bahwa Yesus tidak mati tetapi dengan akhir hidup yang berbeda, yaitu bukan di India tetapi kemudian berkeluarga di Palestina.
Barbara mengemukakan bahwa dari penelitiannya mengenai “Dead Sea Scrolls” telah memberinya kunci untuk membuka rahasia sejarah kekristenan awal, dimana dikatakannya bahwa Yohanes Pembabtis dan Yesus adalah tokoh kunci sekte Qumran. Barbara menyebutkan bahwa untuk mengerti Injil harus menafsirkannya berdasarkan prinsip yang dipraktekan di Qumran yaitu “pesher”, dengan ini hikayat sekte Qumran dan kekristenan awal bisa diketahui sebagai identik. Yohanes Pembabtis adalah “Guru Kebenaran” yang banyak disebut dalam naskah Qumran sedangkan Yesus sebanarnya adalah “Imam Yang Jahat”.
Agar cocok dengan sekte Qumran, Yesus dikatakan dilahirkan oleh orang tua Essenes. Yohanes Pembabtis dan Yesus dianggap berpisah karena sengketa soal peraturan tentang kesucian. Yesus di salib dan “mati” dan dikuburkan di lorong gua Qumran bersama Yudas Iskariot. Tetapi, Yesus sebenarnya tidak mati sekalipun di racun, karena sebelum putus nyawa Ia berhasil diselamatkan oleh Simon Magus yang ahli obat-obatan dan kemudian melarikan diri melalui gua-gua Qumran. Demikianlah Yesus dianggap “mati” dan bangkit kembali.
Kemudian Yesus dan kawin lagi dan mempunyai tiga anak, seorang wanita dan dua anak laki-laki. Isteri kedua Yesus bernama Lydia.
D. YESUS MATI TERLATAR DAN MAYATNYA DIMAKAN ANJING
Buku lain yang juga controversial adalah seri tulisan karya Michael Baigent dengan kawan-kawannya, Richrad Leigh dan Henry Lincoln berupa dua buku berjudul “Holy Blood, Hoy Grail” dan lanjutannya berjudul “The Messianic Legacy”. Dalam buku- buku itu disebutkan Ia tidak mati disalib, melainkan tidak sadarkan diri dan kemudian dikuburkan secara tersembunyi di taman Getsemani oleh Yusuf dari Aritmatea. Ini bisa terjadi, karena Pilatus dan para prajurit sudah disuap. Kelihatannya ini mengikuti versi Yahudi yang diceritakan kitab Injil Perjanjian Baru (Mat.28:13) bahwa para ahli Taurat menyuap para serdadu.
Menurut buku ini, yang disalib bersama Yesus adalah anak-Nya sendiri yang bernama Barabas sebab Barabas bis berarti Bar-Rabbi, anak rabi, dan rabinya adalah Yesus, atau Bar-Abba, anak Bapak, dan Bapaknya adalah Yesus. Yesus menikah dengan Maria Magdalena, dan berkelana dan menetap di Perancis Selatan (Marseilles) dimana anak cucu-Nya sekarang dapat ditemukan.
Teori buku Holy Blood, Holy Grail mendatangkan inspirasi pada Dan Brown, yang kemudian menuis buku The Da Vinci Code, dimana dikatakan bahwa Yesus menikah dengan Maria Magdalena dan keturunan-Nya bermukim di Inggris. Karya Dan Brown memang laku keras karena ia juga membonceng lukisan Leonardo da Vinci yang tenar.
Pandangan paling provokatif kelihatannya yang disebutkan oleh John Dominic Crossan, tokoh kedua pencetus Jesus Seminar yang dalam bukunya yang lebih didasarkan pada studi sumber-sumber di luar kitab Injil-injil kanonik dalam Perjanjian Baru, yaitu kitab-kitab Apokrif terutama injil Thomas dan injil Petrus, yang mengemukakan mengenai “anjing-anjing yang berkeliaran di bawah salib” dan bahwa sebenarnya “Yesus tidak disalib tetapi dibiarkan mati terlantar sehingga mayatnya dimakan anjing.”
KESIMPULAN AKHIR
Dari berbagai teori mengenai kematian Yesus, kita bisa mengerutkan kening karena mendengar begitu banyak variasinya, bagaimana Yesus yang satu itu yang tidak mati dan digantikan oleh orang lain yang serupa dengan Dia (Versi Alquran) atau digantikan Yudas (Versi injil Barabas), bisa juga Ia sendiri disalib tetapi hanya pingsan (Versi Ahmadiyah dan Barbara Thiering) atau mati suri (Versi Jesus Seminar). Yesus yang kematian-Nya disangkal itu, bisa terlantar dan mayat-Nya dimakan anjing (Versi Dominic Crossan) tetapi bisa juga melarikan diri melalui lorong-lorong gua Qumran (Versi Barbara Thiering) dan keturunan-Nya menetap di Perancis selatan (Versi Michael Beigent). Tetapi versi India menyebut bahwa Ia bisa pergi jauh ke India dan di kuburkan di Srinagar (Versi Notovitch, Hasnain, dan Ahmadiyah).
Bila kita menggunakan argumentasi PEMBUKTIAN TERBALIK kita bisa merenungkan para pengkritik itu, karena mereka tidak satu pendapat mengenai apa yang dialami Yesus yang mati disalibkan dan bangkit pada hari yang ketiga yang disebutkan dengan jelas sekali dalam keempat kitab Injil Perjanjian Baru, jadi kita tidak perlu meragukan kebenaran dan kejujuran pemberita Injil.
Lebih dari 2000 tahun yang lalu Yesus Kristus sendiri telah menggambarkan isu-isu ini dengan sangat jelas sekali dengan suatu perumpamaan yang sangat sederhana tentang ajaran Mesias-mesias palsu (dimanipulasi):
Yesus berkata, “Di mana ada bangkai, disitu burung nazar berkerumun”
(Matius 24: 28)
Kita dapat memahami perumpamaan diatas sebagai berikut:
“Dimana ada kabar tentang Yesus yang mati disalibkan dan bangkit, disitu kabar Yesus yang TIDAK mati disalibkan dan TIDAK bangkit berkerumun.”
Jadi, masalah yang penting di sini bukanlah antara iman dan logika tetapi antara “logika orang beriman” dan “logika orang yang tak beriman.”
seperti kristen, islam juga punya banyak cabang dari satu yang benar, kristen juga seperti itu, tidak bisa dipungkiri (bahkan oleh orang kristen sendiri ) tentang adanya golongan pada abad 1 dan 2 masehi (sebelum era islam) ada golongan kristen ( yang kemudian dianggap bidah oleh sebagian kristen yang lain )yang menolak yesus sebagai tuhan juga anak allah, pada jaman sekarang ada juga teori bahwa yesus menikah ( bahkan oleh orang kristen sendiri, yang mana tentunya tidak ada bangkai sebagaimana saudara jelaskan), kalau masalah perbedaan persepsi, coba anda buka injil sekarang, banyak antara 4 penulis injil tersebut ayatnya berbeda satu sama lain tentang suatu kejadian, padahal itu adalah sebuah kitab suci,sebenarnya penelitian tentang adanya sesuatu hal baru dari kristen sekarang kebanyakan adalah dari umat kristen sendiri, sehingga dalam hal ini adalah membingungkan bahwa ditengah kesucian tidak mungkin ada bangkai, jadi jika berbicara tentang perbedaan, saya rasa adalah hal yang tepat untuk melihat ia sebuah hikmah, bahwa perbedaan adalah hikmah, agama mu adalah bagimu, dan bagikulah agama ku, mawar putih tanpa mawar merah tidak akan kontras dan indah tanpa satu sama lain, baik secara logika maupun secara logika atau akal , salam damai bagimu,,,
BalasHapusto GINANJAR
Hapussaya akan jawab dgn singkat & jelas:
1. Anda benar bahwa ada golongan Kristen (gnostik) yg MENOLAK Yesus sebagai TUHAN dan ternyata konsep ini diadopsi oleh ajaran Islam yg muncul sekitar 600 tahun kemudian.
Kesaksian umat Kristus yang sahih adalah pada khotbah rasul Petrus dan kehidupan jemaat perdana di Yeruslem (pertengahan abad-1) yang MENDERITA aniaya dari kaum Yahudi karena mereka menyembah Yesus Kristus sebagai Juruselamat & TUHAN yang berkuasa.
2. Anda menuduh perbedaan-perbedaan KE-4 kitab Injil namun sayangnya anda menutup mata pada fakta yg disampaikan ke-4 kitab tersebut bahwa Yesus (Isa) memang mati disalibkan dan bangkit. Lagipula Alkitab PL & PB bukanlah sebuah kitab yang ditulis oleh satu orang dalam kurun waktu yang singkat seperti Alquran.
3. Perbedaan sih ok ok saja namun cuma ada SATU kebenaran dlm dunia ini. dan ironisnya cuma ada SATU orang yang berani bilang: "AKULAH JALAN DAN KEBENARAN DAN HIDUP". (Yoh 14:6).
http://muslims-says.blogspot.com/2012/01/yesus-tidak-disalib-bagian-2.html
BalasHapusJika Yesus tidak disalib maka Dia dan nubuat dari kitab para nabi adalah bohong...
BalasHapusYESUS sendiri telah mengkonfirmasikan, paling tidak, bagaimana Dia akan mengakhiri misinya didunia ini..
Yoh 6:51 Akulah roti hidup yang telah turun dari sorga. Jikalau seorang makan dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya, dan roti yang Kuberikan itu ialah daging-Ku, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia."
Mat 26:1. Setelah Yesus selesai dengan segala pengajaran-Nya itu, berkatalah Ia kepada murid-murid-Nya:
26:2 "Kamu tahu, bahwa dua hari lagi akan dirayakan Paskah, maka Anak Manusia akan diserahkan untuk disalibkan."
"yesus adalah jalan keselamatan" tp yg dimaksud jalan bukan berarti dia itu Tuhan
BalasHapusBagus bagus jadi artinya jalan keselamatan itu dipegang oleh manusia oke oke anda pintar dan jenius.
HapusSudah jelas jelas kalo Jalan keselamatan itu
Hanya dipegang Allah.nabi lain tidak pernah mengatakan dirinya jalan kepada Allah karena mereka itu manusia biasa bukan Allah baik Musa dan Elia
to hanya papa
BalasHapuslalu, apakah anda mau menerima jalan keselamatan itu???
Mungkin maksud keselamatan disini di tujukan untuk orng yahudi, orng yahudi tidak akan selamat apabila tidak mau menerima yesus sebagai juru selamat
Hapusto ummat
HapusKeselamatan itu BUKAN hanya untuk orang Yahudi tetapi juga orang2 non-Yahudi.
(LUkas 24:47) dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem.
Pengampunan dosa yang dimaksudkan yesus alaihissalam yaitu dia sendiri yang meminta kepada tuhan untuk memaafkan dosa dosa orang yang tidak menyembah tuhan, bukan dengan cara disalib nya yesus alaihissalam sebagai penebusan dosa, itu mah tumbal namanya,
BalasHapusto RAHARJO
HapusDOSA itu harus DITEBUS bukan hanya dimaafkan. Dosa adalah sesuatu yang SERIUS dan MUTLAK, dosa bukanlah hanya dipandang seperti kekeliruan kecil atau khilaf.
faktanya semua manusia itu pasti berdosa dan cenderung berdosa sekalipun terlihat religius atau alim.
pertanyaan DOSA itu harus ditebus dengan apa?
Perbuatan baik manusia TIDAK dapat menebus dosa-dosa manusia itu sendiri. Anda dan saya adalah manusia berdosa.
Ajaran Alkitab menunjukkan bahwa semua manusia berdosa dan melakukan kesalahan bahkan para nabi dan rasul. TIDAK ADA SEORANGPIUN yang BENAR dan TANPA DOSA.
oleh sebab itu Allah menunjukkan KEADILAN dan KASIH-Nya dengan MENGUTUS Firman-Nya untuk menjadi manusia melalui rahim seorang perawan.
Sang Firman, yaitu Yesus Kristus adalah satu-satunya manusia tanpa dosa dan tidak berasal dari benih manusia yg fana. Dia berasal dari Allah Pencipta. Yesus hidup dalam KETAATAN, KEBENARAN dan TANPA CACAT dihadapan Allah Bapa yang mengutus-Nya.
Dalam keadaan-Nya sebagai manusia, DIA ditugaskan oleh Allah Bapa untuk menjadi KURBAN AGUNG untuk menebus manusia dari dosa-dosa mereka dan membawa hidup manusia kepada PENDAMAIAN dengan Allah.
Yesus Kristus memenuhi dan melakukan dengan SEMPURNA tuntutan seluruh hukum Taurat dan standard hidup Allah sehingga DIA layak untuk menukar kesempurnaan-Nya itu dengan ketidaksempurnaan umat manusia.
Anda bilang sendiri bahwa agama selain agama kamu dan yang tidak percaya bahawa yesus alaihissalam sendiri bangkit adalah ajaran setan?? Lalu bagaimana dengan kamu yang dengan jelas melestarikan ajaran suatu agama yang mana seorang utusan tuhan bisa menjadi tuhan , atau lebih jelasnya ajaran yang menyembah manusia yang disebut tuhan, bukankah justru itu ajaran setan ??? Sehebat hebatnya penyampai pesan tuhan yang diciptakan oleh tuhan tidak akan bisa menjadi tuhan , karena tuhan tidak beranak dan tidak pula diperanakkan (dilahirkan) ,tuhan tidak akan bisa mati ditiang salib karena tuhan tidak bisa dibunuh oleh makhluk ciptaannya sendiri , apalagi jika hanya oleh manusia, meskipun beribu ribu manusia tsb, manusia dapat dituhankan hanya jika ia sendiri dituhankan oleh orang orang yang sesat yang mana umatnya sendiri yang mengatakan itu , yang padahal dia yang dituhankan tsb adalah manusia biasa yang diberi mukjizat oleh tuhan
BalasHapusto RAHARJO
Hapus1. agama tidak membawa keselamatan dann Yesus Kristus jauh lebih berkuasa diatas otoritas agama.
2. Berita mengenai penyaliban Yesus dan kebangkitan-Nya adalah berita buruk untuk Iblis dan malaikat2nya.
3. Yesus Kristus adalah FIRMAN ALLAH yang DIUTUS menjadi manusia melalui manusia. kelahiran, cara hidup, kematian, kebangkitan dan kedatangan-Nya kembali SUDAH DINUBUATKAN dalam Alkitab.
4. Orang mati dibangkitkan, orang lumpuh berjalan, orang buta melihat, angin badai diteduhkan, dosa orang diampuni, orang bisu berbicara, kematian dikalahkan oleh kebangkitan-Nya. SEBUTKAN satu orang saja atau tuhan di kitab-kitab lain yang mampu menandingi Yesus Kristus.
5. Yesus Kristus BUKANLAH manusia yang dijadikan Tuhan TETAPI Dia adalah Tuhan yang diutus untuk menjadi manusia.
Allah telah mengutus Anak-Nya yaitu Firman-Nya untuk mati bagi dosa-dosa manusia sehingga umat manusia TIDAK TERSESAT dengan mengorbankan anak-anaknya sendiri bahkan dirinya sendiri untuk mati bagi Allah sebab hal ini adalah bentuk keputusasaan dan kebutaan rohani umat manusia.
Saya tekankan kepada anda saya salah seorang
Hapuspenentang ajaran islam tapi bukan membenci
umat islam,segitu baiknya Tuhan itu kepada kalian tapi kalian tetap saja berhati bebal.Allah itu sangat mengasihi kalian melebihi yang anda bayangkan.Dosa itu hal yang serius bukan hal sepele.dosa itu sangat dibenci oleh Bapa yang di Surga.satu hal yang ingin saya sampaikan kepada anda,anda berdosa tidak akan pernah masuk surga ingat itu.jadi cari apa yang harus dilakukan biar anda bebas dari dosa.
enak sekali bebas berbuat dosa toh bisa dibayar dengan perbuatan baik.atau kalian ini tidak mengerti apa itu dosa.mungkin merokok bukan dosa menurut kalian? membunuh manusia bukan dosa?berkata kotor bukan dosa? cari dulu macam macam dosa.
TUHAN mengajak anda membaca Alkitab
Di Alkitab lengkap semua tertulis macam macam dosa.kalo anda tidak mau terserah
pilihan ditangan Anda.nama anda sudah tertulis neraka apabila tidak mau bertobat.dan itu sudah pasti.
Tuhan mengasihi Anda
Saya tekankan sama anda
HapusSiapapun yang mengatakan Yesus tidak mati disalib itu berasal dari Iblis.
Saya tidak peduli agama anda Islam atau apapun itu.segitu baiknya Tuhan sabar atas
tingkah anda.
Tuhan mengajak anda untuk membaca Alkitab
Tidak usah takut Alkitab tidak bikin anda mati.
Bertobatlah mengejek Yesus,Dia masih memberi nafas ke anda hari ini.hati hati kalau Yesus tidak memberikan nafas kepada anda.
Nama anda sudah tercatat di neraka bila
tidak bertobat.Detik ini juga anda dapat
selamat, tinggal menerima Tuhan Yesus sebagai juruslamat.
Allah menunggu anda bertobat
Sahabat Yesus
PARLIN
Harus paham hakekat manusia berdosa dan eskatology dulu baru bisa mengerti pengorbanan Kristus. Tanpa itu, pengertian seseorang akan sangat dangkal, dan sia-sia untuk mendiskusikan pengorbanan Kristus.
BalasHapusIya pak karena pemikiran sebagian orang dosa itu hal yang biasa
HapusJadi tidak mengerti arti penebusan dosa
biarlah Tuhan yang bekerja pak
Karena Tuhan juga sudah mengatakan sedikit orang yang masuk surga
Setuju dengan admin, kalo tuduhan kepada Yesus berbeda beda, maka dapat dipastikan kalo tuduhan itu palsu alias kesaksian palsu alias FITNAH....
BalasHapusMarkus 14:56
Banyak juga orang yang mengucapkan KESAKSIAN PALSU terhadap Dia, tetapi kesaksian-kesaksian itu TIDAK SESUAI YANG SATU DENGAN YANG LAIN.
Setuju dengan admin, kalo tuduhan kepada Yesus berbeda beda, maka dapat dipastikan kalo tuduhan itu palsu alias kesaksian palsu alias FITNAH....
BalasHapusMarkus 14:56
Banyak juga orang yang mengucapkan KESAKSIAN PALSU terhadap Dia, tetapi kesaksian-kesaksian itu TIDAK SESUAI YANG SATU DENGAN YANG LAIN.